Vneews Berita Informasi tentang Teknologi dan Aplikasi
Hikmah Satwika Kuncoro Putri Vneews – Pedangdut lokal Hikmah Satwika Kuncoro Putri mendadak menjadi pusat perhatian setelah aksinya yang mengejutkan.
Aksi Mengejutkan yang Menghebohkan
Ia melahirkan anak di kamar mandi, kemudian nekat memasukkan bayi tersebut ke dalam koper dan membuangnya, sembari bayi tersebut masih hidup.
Tindakan tersebut membuatnya harus berhadapan dengan aparat kepolisian. Berikut ini adalah detail ceritanya.
Ditangkap oleh Polisi karena Tindakan Kejam
Hikmah Satwika Kuncoro Putri, seorang pedangdut asal Pacitan, telah ditangkap oleh polisi pada 8 Juni 2023.
Ia ditangkap karena melakukan tindakan yang kejam, yaitu membunuh dan membuang bayinya yang baru saja dilahirkan.
Kelahiran yang Tragis
Penyanyi dangdut tersebut melahirkan bayinya di kamar mandi rumahnya pada 30 April 2023. Namun, tragisnya, Hikmah kemudian memasukkan bayi itu ke dalam koper ketika bayi tersebut masih hidup.
Pembuangan yang Mengerikan
Setelah memastikan bayi itu tidak bernyawa lagi, pada 2 Mei 2023, ia membuang bayi tersebut ke pekarangan. Bayi itu kemudian ditemukan oleh warga di Desa Kebondalem, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur pada Kamis, 4 Mei 2023.
Penangkapan dan Penyelidikan oleh Kepolisian
Kapolres Pacitan, AKBP Wildan Alberd, membenarkan kabar penangkapan Hikmah.
Ia menjelaskan bahwa Hikmah melakukan aksi tersebut karena merasa malu bahwa anak tersebut adalah hasil hubungannya dengan sejumlah pria.
“Pelaku mengaku membuang bayi tersebut karena malu atas hasil hubungannya dengan beberapa pria. Kami masih melakukan pengembangan kasus ini untuk mencari kemungkinan adanya tersangka lainnya,” jelas AKBP Wildan pada hari Senin (12/6/2023).
Status Hikmah sebagai Tersangka
Hikmah Satwika Kuncoro Putri telah mengakui perbuatannya dan kini berstatus sebagai tersangka. Saat ini, ia ditahan di Kepolisian Resort Pacitan.
Popularitas Hikmah Sebagai Pedangdut
AKBP Wildan Alberd mengungkapkan bahwa Hikmah dikenal sebagai penyanyi dangdut lokal yang cukup populer di Pacitan.
Ia berasal dari Dusun Galit, Desa Banjarjo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan.
